Tingkatkan Peran Ibu PAUD Kalurahan, Kelompok Kerja Ibu PAUD Kabupaten Bantul Sosialisasikan Peran Strategis Ibu PAUD

DIKPORABANTULNEWS - Tahukah Sobat Dikpora sekalian bahwasanya seorang Ibu PAUD Kalurahan memiliki peran yang sangat penting dan strategis di tengah masyarakat? Seorang Ibu PAUD Kalurahan diharapkan dapat menggerakkan semua pihak melalui kepedulian dan pemberdayaan peran serta masyarakat dalam mendukung gerakan nasional PAUD Berkualitas. Karena begitu pentingnya hal tersebut, maka pada hari Rabu (02/11/2022), Kelompok Kerja (Pokja) Ibu PAUD Kabupaten Bantul menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi Ibu PAUD Kabupaten Bantul Tahun 2022 bertempat di Aula Perpustakaan Daerah Kabupaten Bantul. Kegiatan ini diikuti oleh Ibu PAUD Kalurahan se-Kabupaten Bantul yang berjumlah 75 orang.

 

Kegiatan ini dibuka oleh sambutan dari Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bantul, Drs. Isdarmoko, M.Pd., M.M.Par. Dalam sambutannya, Kepala Dinas Dikpora menyampaikan bahwa PAUD merupakan jenjang pendidikan yang sangat penting bagi masa depan bangsa.

 

“Pada RUU Sisdiknas (Sistem Pendidikan Nasional) terbaru, akan ada wacana penambahan sasaran program wajib belajar, yaitu akan dimulai sejak TK. Hal ini tentu saja harus kita sambut dengan optimisme, karena dengan dasar yang diperhatikan, maka masa depan anak-anak kita akan semakin luar biasa.”

 

Materi pertama dalam kegiatan ini disampaikan oleh Ibu PAUD Kabupaten Bantul, Hj. Emi Masruroh, S.Pd. Dalam pemaparannya, Ibu PAUD Kabupaten Bantul menekankan soal peran strategis seorang Ibu PAUD. Beliau mengutarakan bahwa Kemauan untuk bergerak dan berdaya bersama menghadirkan PAUD Berkualitas melalui berbagai kebijakan strategis merupakan keniscayaan yang harus dilakukan sebagai seorang Ibu PAUD.

 

“Ibu-ibu yang hadir di tempat ini merupakan figur dan tokoh utama yang diharapkan dapat membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan di wilayahnya masing-masing yang memiliki potensi untuk mengembangkan layanan PAUD. Satuan PAUD tidak dapat bergerak sendiri untuk meningkatkan kualitas layanannya, sehingga perlu intervensi ibu-ibu sekalian sebagai bentuk kehadiran pemerintah daerah,” tuturnya.

 

Materi selanjutnya dan materi terakhir dalam kegiatan sosialisasi ini merupakan materi mengenai “siapakah” Pokja Ibu PAUD, yang dipaparkan oleh Ketua Pokja Ibu PAUD Kabupaten Bantul, Ibu Dwi Pudyaningsih, S.Sn. Ketua Pokja Ibu PAUD menyoroti mengenai sangat dibutuhkannya Pokja Ibu PAUD sebagai penggerak utama yang dapat menggerakkan semua pihak melalui kepedulian dan pemberdayaan peran serta masyarakat dalam mendukung satuan PAUD untuk melakukan upaya penguatan pembelajaran atau stimulasi perkembangan anak usia dini. 

 

“Siap di sini yang di daerahnya sudah memiliki Pokja Ibu PAUD beserta program kerjanya? Ibu-ibu memiliki 3 (tiga) peran penting, yaitu penyusunan program kerja untuk mendukung peran Ibu PAUD, melakukan koodinasi sesuai kewenangan baik secara vertikal ataupun horizontal, dan menyusun laporan pelaksanaan program sebagai wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat,” jelasnya. (RAA)